Menu

Mode Gelap

Hukum · 21 Mei 2024 WIB

KPK Ajukan Pencegahan Keluar Negeri Untuk 4 Orang Terkait Dugaan Korupsi LPEI


KPK Ajukan Pencegahan Keluar Negeri Untuk 4 Orang Terkait Dugaan Korupsi LPEI Perbesar

JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah meminta Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia untuk mencegah empat orang bepergian ke luar negeri terkait dengan dugaan korupsi di Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI). Pencegahan ini akan berlaku selama enam bulan ke depan.

Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri, menyatakan bahwa langkah ini diambil untuk memastikan kehadiran mereka sebagai saksi dalam kasus tersebut.

“Perlunya kehadiran para pihak sebagai saksi yang diduga mengetahui dugaan korupsi di LPEI, KPK ajukan cegah pada pihak Dirjen Imigrasi Kemenkumham agar tetap berada di wilayah Indonesia selama enam bulan ke depan,” ungkap Ali Fikri pada Selasa (21/5).

Ali menjelaskan bahwa keempat orang yang dicegah tersebut berasal dari kalangan penyelenggara negara dan swasta. Pencegahan ini diharapkan dapat memperlancar proses penyelidikan.

“Saat ini, ada empat orang yang dicegah dengan status sebagai penyelenggara negara dan swasta. Kaitan dibutuhkannya keterangan para pihak dimaksud untuk memberikan keterangan di hadapan tim penyidik, perlu kami ingatkan agar bersikap kooperatif,” tuturnya.

Kasus dugaan korupsi di LPEI sedang dalam tahap pengembangan oleh KPK. Dalam penyelidikannya, KPK menduga ada keterlibatan tiga perusahaan yang terindikasi melakukan kecurangan, mengakibatkan kerugian negara hingga Rp3,4 triliun.

“Kerugian dari PT PE dengan nilai kerugian Rp 800 miliar, PT RII sebesar Rp 1,6 triliun, dan PT SMJL sebesar Rp 1,051 triliun,” jelas Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron, pada Selasa (19/3). “Sehingga yang sudah terhitung dari tiga korporasi penyaluran kredit PT LPEI ini sebesar Rp3,451 triliun,” tambahnya. (*/DR)

Artikel ini telah dibaca 0 kali

Avatar badge-check

Editorial Team

Baca Lainnya

MA Tolak Kasasi Zarof Ricar, Pakar Desak Kejagung Telusuri Jaringan Yang Terlibat

15 November 2025 - 16:28 WIB

MA Tolak Kasasi Zarof Ricar, Pakar Desak Kejagung Telusuri Jaringan Yang Terlibat

Presiden Prabowo Serahkan Surat Rehabilitasi kepada Dua Guru Luwu Utara

14 November 2025 - 13:21 WIB

Presiden Prabowo Serahkan Surat Rehabilitasi kepada Dua Guru Luwu Utara

KPK Tahan Lima Tersangka Kasus Suap Proyek PEN dan PBJ di Situbondo

11 November 2025 - 07:30 WIB

KPK Tahan Lima Tersangka Kasus Suap Proyek PEN dan PBJ di Situbondo

Satgas Halilintar PKH Tertibkan 315 Hektar Lahan Tambang Ilegal di Bangka Tengah

9 November 2025 - 12:57 WIB

Satgas Halilintar PKH Tertibkan 315 Hektar Lahan Tambang Ilegal di Bangka Tengah

Bea Cukai dan Satgassus Polri Ungkap Dugaan Pelanggaran Ekspor Turunan CPO Senilai Rp28,7 Miliar

7 November 2025 - 06:59 WIB

Bea Cukai dan Satgassus Polri Ungkap Dugaan Pelanggaran Ekspor Turunan CPO Senilai Rp28,7 Miliar

KPK Resmi Tetapkan Gubernur Riau Abdul Wahid Sebagai Tersangka Kasus Korupsi

5 November 2025 - 16:16 WIB

KPK Resmi Tetapkan Gubernur Riau Abdul Wahid Sebagai Tersangka Kasus Korupsi
Trending di Hukum