KABUPATEN BOGOR – Dalam mengantisipasi lonjakan volume kendaraan menuju kawasan wisata Puncak selama libur panjang Isra Mi’raj dan Tahun Baru Imlek, Polres Bogor akan menerapkan sistem ganjil genap mulai tanggal 8 hingga 11 Februari 2024.
Kasat Lantas Polres Bogor, AKP Rizky Guntama, menyatakan bahwa kebijakan ini kemungkinan akan diterapkan pada hari Kamis, terutama pada tanggal merah.
“Ganjil genap akan dilaksanakan pas hari Kamis, pas tanggal merah,” ujarnya.
Meskipun pada hari biasa tetap berlaku aturan lalu lintas normal, namun pada pagi hari tanggal 8 Februari, sistem ganjil genap akan diterapkan, sebagaimana biasanya dilakukan pada akhir pekan.
“Untuk hari biasa, tetap biasa tetapi pagi hari pada tanggal 8 Februari nanti kita mulai ganjil genap yang biasa kita laksanakan hari Sabtu Minggu.” tambahnya.
Polres Bogor juga telah menyiapkan rekayasa lalu lintas lainnya, termasuk penerapan oneway dan pengalihan arus secara situasional.
“Skema saat ini masih sama seperti sebelumnya, yang pasti akan masih ada ganjil genap, pengalihan arus, oneway atas (Puncak) maupun arah bawah (Jakarta). Waktu akan disesuaikan dengan arus lalu lintas yang padat situasi nanti,” jelasnya.
Rizky memperkirakan peningkatan volume kendaraan di Jalur Puncak akan dimulai pada Rabu, 7 Februari 2024 sore. Ia menambahkan,
“Diprediksi hari Rabu sore sudah mulai meningkat, kita lihat karena libur panjang biasanya satu hari sebelum sudah meningkat untuk arusnya, untuk peak (puncak)-nya kemungkinan di pertengahan liburan.” tandasnya. (*/DR)
